Rahmad Mas’ud Berhasil Meraih Green Leadership Nirwasita Tantra Tiga Kali Beruntun

- Writer

Sabtu, 21 September 2024 - 10:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas’ud, berhasil meraih penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra untuk ketiga kalinya secara berturut-turut dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia. Penghargaan ini diserahkan oleh Menteri LHK, Siti Nurbaya Bakar, di Jakarta pada hari Rabu, 18 September 2024.

Nirwasita Tantra adalah penghargaan yang diberikan kepada kepala daerah dan DPRD yang berhasil dalam merumuskan serta menerapkan kebijakan dan program kerja yang sejalan dengan prinsip pembangunan berkelanjutan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup di wilayah mereka. Wali Kota Rahmad menerima penghargaan ini dalam kategori Kepala Daerah Sedang.

Pencapaian ini menunjukkan komitmen Wali Kota dalam menjaga lingkungan dan keberlanjutan. “Alhamdulillah, saya merasa bangga dan senang tetapi ini juga menjadi beban,” ungkap Rahmad Mas’ud setelah menerima penghargaan tersebut.

Menurut Rahmad, kebanggaan ini muncul karena kepercayaan yang diberikan untuk meraih penghargaan Nawacita secara berturut-turut.

Namun beban yang dirasakannya adalah tantangan untuk mempertahankan penghargaan yang telah diraih. “Itulah yang menjadi beban kita,” jelasnya.
Pemkot Balikpapan, menurut Rahmad, akan terus berkomitmen bersama masyarakat yang telah diajak berkomunikasi dan diberikan edukasi tentang pentingnya mencintai lingkungan. “Dengan kolaborasi kita bisa meraih penghargaan hattrick ini,” ujarnya.

Rahmad juga menekankan bahwa banyak inovasi telah dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut. “Walaupun masih ada kekurangan, kami akan terus meningkatkan usaha kami,” katanya.

Baca Juga :  Bagus Susetyo Menyapa Warga Meratus dan Manggar Balikpapan Sekaligus Lanjutkan Program Unggulannya Jika Nanti Dipilih

Salah satu inovasi yang diterapkan adalah Mulok atau muatan lokal yang bertujuan untuk mendidik generasi muda agar mencintai lingkungan. “Mulok ini mengajarkan siswa dari kelas 4 hingga 6 SD untuk memilah sampah dan mengolahnya menjadi kompos di rumah. Edukasi ini juga diberikan kepada masyarakat,” jelasnya.

ytbschool.com

Rahmad menegaskan bahwa penghargaan yang diraihnya hanyalah simbol. “Yang terpenting adalah komitmen kita dan kelanjutan usaha ini yang harus kita jaga bersama. Edukasi kepada masyarakat juga sangat penting,” tutupnya.

Berita Terkait

Kapal Feri KMP Muchlisa Tenggelam di Teluk Balikpapan, Tim SAR Masih Melanjutkan Pencarian
BMKG Ingatkan Waspada Terhadap Angin Puting Beliung Saat Peralihan Musim
Wali Kota Balikpapan Sepenuhnya Mendukung Program GratisPol
Korban Tanah Longsor Di Balikpapan Dalam Pendampingan Petugas
Warga di sekitar Tol Balikpapan ke Ibu Kota Nusantara mengalami banjir
Abrasi Tetap Terjadi di Area Timur Pantai Manggar Segara Sari Balikpapan Kaltim
Sampah Capai 9 Ton Setiap Hari, DLH Balikpapan Siapkan Petugas Kebersihan
Komisi III Memperhatikan Dampak Banjir dari Proyek Tol di Km 10 Balikpapan
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 7 Mei 2025 - 14:15 WIB

Kapal Feri KMP Muchlisa Tenggelam di Teluk Balikpapan, Tim SAR Masih Melanjutkan Pencarian

Rabu, 30 April 2025 - 13:22 WIB

BMKG Ingatkan Waspada Terhadap Angin Puting Beliung Saat Peralihan Musim

Jumat, 25 April 2025 - 11:29 WIB

Wali Kota Balikpapan Sepenuhnya Mendukung Program GratisPol

Senin, 21 April 2025 - 14:34 WIB

Korban Tanah Longsor Di Balikpapan Dalam Pendampingan Petugas

Senin, 14 April 2025 - 15:13 WIB

Abrasi Tetap Terjadi di Area Timur Pantai Manggar Segara Sari Balikpapan Kaltim

Berita Terbaru

Balikpapan

Wali Kota Balikpapan Sepenuhnya Mendukung Program GratisPol

Jumat, 25 Apr 2025 - 11:29 WIB

Balikpapan

Korban Tanah Longsor Di Balikpapan Dalam Pendampingan Petugas

Senin, 21 Apr 2025 - 14:34 WIB