Dalam debat pertama yang berlangsung di Hotel Novotel Balikpapan pada 23 Oktober 2024 memanas dan ada tanggapan dan pernyataan dari paslon 02 dan 03 terkait kebijakan ASN.
Paslon 02 Balikpapan yaitu Rendy-Eddy mengatakan bahwa terkait kebijakan ASN ini kami menegaskan bahwa sistem meritokrasi harus dilaksanakan sesuai regulasi yang berlaku terutama kompetisi sehat harus dilakukan oleh ASN.
Sedangkan Paslon 03 Balikpapan yaitu Sabani-Syukri bahwa kita akan lakukan mapping atau pemetaan yang tepat dalam mendapatkan ASN yang berkualitas serta memperbaiki jenjang karir yang jelas.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kemudian Paslon 01 yaitu Rahmad Mas’ud dan Bagus Susetyo yang diwakili oleh Rahmad Mas’ud sebagai petahana mengatakan bahwa itu kan baru wacana saya sebagai petahana baru pertama yang mengimplementasikan meritokrasi sistem ada dan sudah dilaksanakan di kota hingga provinsi dan ini real.
Kedepannya kami akan lakukan pelatihan dan semua elemen dari atas sampai bawah pada jabatan ASN jadi kita tidak akan kekurangan sumber daya manusianya.
Dan hal ini akan dilakukan secara berkelanjutan. Hal ini juga mematahkan argumen paslon 02 dan 03.