Calon Wali Kota Balikpapan, Rendy Ismail mengusung visi yang berani dan ambisius untuk mengatasi masalah banjir yang telah lama menghantui kota ini. Dalam sebuah pernyataan tegas, Rendy mengungkapkan, “Saya hanya cukup satu tahun untuk menyelesaikan masalah banjir dan air bersih.”
Meskipun ia mengakui bahwa isu banjir bukanlah hal yang mudah diatasi keyakinan Rendy terhadap langkah-langkah terencana memberikan harapan bagi masyarakat.
Rendy Ismail menekankan pentingnya optimalisasi sistem drainase dan perbaikan embung sebagai langkah awal dalam menangani masalah isu banjir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan pendekatan yang sistematis, ia percaya bahwa masalah banjir dapat segera diselesaikan. “Saya berkomitmen untuk menyelesaikan masalah-masalah yang sudah terlalu lama dihadapi oleh masyarakat Balikpapan,” ujarnya dengan penuh semangat.
Tidak hanya isu banjir tetapi juga penyediaan air bersih adalah tantangan yang harus dituntaskan dalam satu tahun asalkan ada konsistensi dengan rencana pembangunan yang telah ada.
Selain itu Rendy juga menyoroti betapa pentingnya memperbaiki infrastruktur dasar seperti jalan raya yang dapat membantu mengurangi kemacetan di wilayah-wilayah padat penduduk.
Visi Rendy Ismail tidak hanya terbatas pada penanganan masalah banjir tetapi juga mencakup transformasi Balikpapan menjadi smart city yang berkelanjutan.
Ia yakin bahwa dengan memanfaatkan teknologi dan inovasi, Balikpapan dapat menjadi salah satu kota terdepan di Indonesia.
Rendy bertekad untuk membawa perubahan yang nyata dan dengan komitmennya serta ia berharap bisa menciptakan lingkungan yang lebih baik bagi seluruh masyarakat Balikpapan.
Dengan segala rencana dan strateginya maka Rendy Ismail siap untuk menghadapi tantangan yang ada dan berupaya menjadikan Balikpapan sebagai kota yang tidak hanya bebas dari banjir tetapi juga menjadi contoh bagi kota-kota lain di Indonesia.
Apakah janji ini akan terealisasi dalam waktu satu tahun? dan apakah masalah banjir akan tuntas semua ? inilah yang menjadi harapan warga.
