Balikpapan, Kalimantan Timur, menjadi sorotan dengan inovatifnya dalam memanfaatkan gas bumi untuk mendukung pengembangan Ibu Kota Nusantara (IKN). Subholding Gas Pertamina, melalui PGN (Perusahaan Gas Negara) dan afiliasinya, telah memperkenalkan metode baru dalam distribusi energi yang ramah lingkungan, yaitu gas bumi tanpa pipa atau “beyond pipeline”.
Baca Juga : Jelajahi Keindahan Teluk Balikpapan Hingga IKN Dengan Kapal Pinisi Kita Nusantara
Inovasi Gas Bumi Tanpa Pipa untuk IKN
Menurut Direktur Komersial PGN, Ratih Esti Prihatini, PGN Group menerapkan teknologi Gaslink dalam pengembangan pemanfaatan gas bumi di Kalimantan. Ini melibatkan sistem distribusi gas yang tidak memerlukan infrastruktur pipa tradisional, menawarkan solusi yang efisien dan praktis. “PGN Group ingin memberikan pengalaman menggunakan energi yang efisien, praktis, aman, tersedia 24 jam serta ramah lingkungan bagi pelanggan,” ujar Ratih pada Kamis (11/7/2024).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sebagai bagian dari inisiatif ini, PGN dan Gagas Energi Indonesia telah berhasil menyalurkan Gaslink ke kota-kota baru seperti Denpasar dan Palembang pada tahun 2023. Kini, fokus mereka beralih ke Balikpapan, dengan penyaluran gas bumi mencapai 700 MMBTU per bulan untuk pelanggan seperti PT Bumi Liputan Jaya (Blue Sky Hotel). Inisiatif ini merupakan langkah penting dalam mendukung pengembangan IKN.
Dukungan untuk Infrastruktur IKN
PGN telah mendapatkan penugasan pemerintah untuk membangun jaringan infrastruktur gas di IKN, khususnya untuk hunian dan rumah dinas pejabat negara. Pada tahap awal, sambungan jaringan gas di IKN akan mencakup 166 tower hunian ASN dan 34 rumah tapak menteri. Gas bumi akan disuplai dari sumber-sumber di Balikpapan dan Bontang di Kalimantan Timur menggunakan CNG (Compressed Natural Gas).
“Proyeksi kami adalah penyaluran gas bumi untuk sektor industri dan komersial mencapai 1.500 MMBTU per bulan pada akhir tahun 2024. Kami berharap kota-kota lain di Kalimantan akan mengikuti jejak ini,” jelas Plt. Direktur Utama Gagas, Enro Situmorang.
Baca Juga : Penggeledahan KPK di Balikpapan Terkait Kasus Korupsi LPEI
Pemanfaatan Gas Bumi untuk Masa Depan
Gagas dan PGN berkomitmen untuk mendukung target pemerintah dalam mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060 dengan memperluas pemanfaatan gas bumi sebagai energi transisi. Fokus utama mereka adalah memperluas cakupan pemanfaatan gas bumi, terutama di kota-kota dan daerah yang belum terjangkau oleh jaringan pipa PGN.
“Selain CNG, kami juga akan mempersiapkan pemanfaatan Gas bumi dalam bentuk Liquified Natural Gas (LNG) untuk kota Balikpapan dan sekitarnya. LNG akan digunakan khususnya untuk pelanggan industri yang membutuhkan volume gas yang lebih besar,” ungkap Enro.